Perbedaan Padel dan Tenis
1. Ukuran dan Desain Lapangan
Padel
- Ukuran lapangan 10x20 meter
- Permukaan keras, sintetis, atau rumput buatan
- Dikelilingi oleh dinding kaca dan logam, yang menjadi bagian dari permainan
- Tinggi net 88 cm (tengah)
Tenis
- Ukuran lapangan 23,77 x 8,23 meter (tunggal) / 23,77 x 10,97 meter (ganda)
- Tanah liat, rumput, atau keras
- Tidak ada dinding, area permainan terbuka
- Tinggi net 91,4 cm (tengah)
Catatan: Dinding pada padel dimanfaatkan untuk memantulkan bola, mirip seperti squash. Sementara tenis hanya melibatkan pantulan dari lantai lapangan.
2. Alat Permainan
Padel
- Raket tanpa senar, berbentuk padat dengan lubang-lubang kecil
- Ukuran raket lebih kecil dan solid
- Bola mirip tenis namun dengan tekanan udara lebih rendah
Tenis
- Raket memiliki senar (string), lebih besar dan ringan
- Ukuran raket lebih panjang dan lebar
- Bola bertekanan tinggi dan lebih cepat
Catatan: Raket padel dibuat untuk mengontrol bola di area sempit, sedangkan raket tenis dirancang untuk pukulan panjang dan kuat.
Baca Juga
3. Jumlah Pemain
Padel
- Tunggal umum dalam latihan, tidak resmi di turnamen
- Ganda format standar turnamen
Tenis
- Tunggal masuk dalam format resmi
- Ganda umum, tapi tidak eksklusif
Catatan: Padel secara eksklusif dimainkan dalam format ganda di kompetisi resmi, yang menekankan kerja sama tim secara intensif.
4. Teknik dan Strategi Permainan
Padel
- Servis padel dilakukan di bawah pinggang dan harus memantul sekali sebelum melewati net
- Bola bisa memantul ke dinding dan tetap dalam permainan, menciptakan strategi pantulan dan kontrol ruang
- Permainan lebih lambat dan membutuhkan kelincahan serta refleks yang baik
- Padel lebih mengutamakan kontrol, posisi, dan kerja sama tim
Tenis
- Servis tenis dilakukan dari atas kepala dengan kecepatan tinggi dan strategi penempatan bola
- Bola dinyatakan mati jika menyentuh area di luar batas atau tidak berhasil dikembalikan setelah satu pantulan di lantai
- Lebih eksplosif, dengan kebutuhan tenaga dan kecepatan tinggi dalam setiap pukulan
- Tenis lebih menitikberatkan pada kekuatan individu, variasi pukulan, dan endurance fisik
5. Aksesibilitas dan Popularitas
Padel dikenal sebagai olahraga yang lebih inklusif karena tingkat kesulitan tekniknya yang relatif lebih mudah untuk pemula. Hal ini membuat padel sangat populer di kalangan rekreasional dan sosial, terutama di Spanyol, Italia, Argentina, dan kini mulai berkembang di Asia.
Tenis memiliki tradisi panjang sebagai olahraga prestisius dan olimpiade, dengan kejuaraan global seperti Wimbledon, Roland Garros, dan US Open yang menjadikannya olahraga bergengsi dengan standar profesional yang tinggi.