Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2 Minggu Sejak Meninggal, Jenazah Zhang Zhi Jie Masih di Yogyakarta

Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI Broto Happy mengungkapkan bahwa jenazah dari pemain bulu tangkis China Zhang Zhi Jie masih berada di Yogyakarta.
Tunggal putra China Zhang Zhi Jie meninggal dunia di Yogyakarta / Twitter Badminton_Asia.
Tunggal putra China Zhang Zhi Jie meninggal dunia di Yogyakarta / Twitter Badminton_Asia.

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI Broto Happy mengungkapkan bahwa jenazah dari pemain bulu tangkis China Zhang Zhi Jie masih berada di Rumah Sakit dr. Sardjito Yogyakarta.

Jenazah pebulu tangkis China Zhang Zhi Jie masih berada di Yogyakarta sejak 2 pekan yang lalu.

Broto mengatakan hal ini adalah permintaan dari pihak keluarga Zhang Zhi Jie yang berada di China.

"Sampai saat ini, jenazah Zhang masih di RS Sardjito. Keluarga masih meminta waktu seminggu lagi," ucap Broto Happy, Kamis (18/7/2024).

Broto mengatakan, PBSI belum mengetahui alasan detail mengapa keluarga belum membawa jenazah Zhang Zhi Jie untuk dikebumikan.

Pihak keluarga telah berkoordinasi dengan PBSI untuk memulangkan jenazah Zhang Zhi Jie seminggu lagi.

"Untuk alasannya kami tidak tahu. Pihak keluarga meminta waktu satu minggu lagi," tutur Broto.

Zhang meninggal dunia setelah pingsan di lapangan saat pertandingan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (Badminton Asia Junior Championships/BAJC) 2024, pada Minggu (30/6/2024).

Zhang kolaps saat menjalani laga melawan Kazuma Kawamo (Jepang) pada babak penyisihan Grup D di GOR Amongrogo, Yogyakarta.

Pemain muda berusia 17 tahun itu dinyatakan meninggal dunia pada Minggu pukul 23.20 WIB.

Pada Jumat (5/7/2024), penyelenggara BAJC 2024 yang meliputi Badminton Asia, PP PBSI, dan panitia pelaksana sudah melakukan audiensi serta pendampingan terhadap proses lanjutan atas peristiwa tersebut bersama dengan keluarga Zhang dan Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA).

"Dalam audiensi ini, keluarga dan CBA bisa mendengarkan keterangan dari dokter turnamen, dokter RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito sebagai rumah sakit rujukan dan RSUP dr. Sardjito," bunyi pernyataan PBSI.

Selain itu, keluarga dan CBA juga diberikan kesempatan untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan agar mendapat gambaran seutuhnya terkait peristiwa meninggalnya Zhang Zhi Jie.

"Namun sampai hari ini, kami masih belum mendapat keputusan keluarga Zhang Zhi Jie untuk langkah selanjutnya," kata Broto.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper