Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia berhasil mengalahkan Turkmenistan dalam FIFA Matchday yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (8/9/2023) malam dengan skor telak 2-0.
Gol Indonesia diciptakan pada menit 19 lewat tendangan voli menghujam bumi yang dibuat Dendy Sulistyawan dan Egy Maulana Vikri di akhir babak kedua.
Jalannya pertandingan Indonesia vs Turkmenistan di FIFA Matchday
Peluang pertama di pertandingan ini didapatkan oleh Turkmenistan pada menit kelima. Berawal dari tendangan bebas, sepakan keras pemain Turkmenistan dari luar kotak penalti bisa ditepis kiper Nadeo Argawinata.
Indonesia mencoba membongkar pertahanan Turkmenistan lewat sisi sayap baik kanan maupun kiri. Namun Turkmenistan melakukan pressing ketat agar pemain Indonesia tidak nyaman mengembangkan permainannya.
Bahkan Turkmenistan berani melakukan pressing saat pemain Indonesia memegang bola di daerah pertahanan.
Baca Juga
Marc Klok yang diplot sebagai penghubung antara lini tengah dan depan tidak bisa berbuat banyak karena selalu dijaga ketat dan dikepung empat pemain Turkmenistan.
Saddil Ramdani yang diplot sebagai striker bersama Dendy Sulistyawan kerap merepotkan pertahanan Turkmenistan lewat aksi solo run ke pertahanan lawan.
Peluang pertama Indonesia didapatkan Saddil lewat tendangan bebas, namun sepakannya pada menit 11 melambung tinggi.
Goollll. Timnas Garuda berhasil unggul lewat tendangan voli Dendy Sulistyawan pada menit 19.
Berawal dari umpan jauh Jordi Amat, Dendy yang mendapat bola liar hasil sapuan pemain belakang Turkmenistan menendang bola dari luar kotak penalti ke arah gawang yang tidak bisa dihalau kiper Turkmenistan.
Hingga 20 menit babak pertama berjalan, hasil pertandingan Indonesia vs Turkmenistan, Timnas Garuda unggul 1-0.
Selepas tertinggal, Turkmenistan mencoba menekan pertahanan Indonesia. Tetapi sektor belakang Indonesia tidak memberi kesempatan pemain Turkmenistan leluasa mengacak-acak pertahanan.
Gagal mendekati gawang Nadeo, kini Turkmenistan mencoba tendangan jarak jauh. Pada menit 36 tendangan dari jarak jauh pemain Turkmenistan nyaris menjebol gawang Nadeo.
Hingga pertandingan babak pertama selesai, Indonesia tetap unggul 1-0 atas Turkmenistan dalam FIFA Matchday.
Mmasuk ke babak kedua, Turkmenistan langsung menekan di awal-awal pertandingan. Selama 15 menit babak kedua, Indonesia dikurung oleh Turkmenistan.
Tetapi rapatnya pertahanan Indonesia dan buruknya penyelesaian akhir pemain Turkmenistan membuat skor tetap tidak berubah 0-0.
Indonesia yang menerapkan taktik serangan balik bisa mendapat peluang tetapi sepakan Egy Maulana Vikri yang masuk di babak kedua terlalu lemah.
Turkmenistan mendapat peluang emas di menit 65, tetapi tendangan bebas pemainnya dari luar kotak penalti membentur mistar gawang Nadeo. Pemain-pemain Indonesia sempat kehilangan fokus setelah peluang ini.
Turkmenistan terus menggempur pertahanan Indonesia. Beberapa kali kiper Indonesia, Nadeo harus berjibaku menyelamatkan gawang dari peluang pemain Turkmenistan.
Pemain Indonesia praktis tidak bisa melakukan serangan di babak kedua karena terus dikurung oleh pemain Turkmenistan.
Namun Egy yang baru masuk di babak kedua, mencetak gol pada menit 92. Lewat serangan balik cepat, Egy yang menusuk dari sisi sayap kanan melepaskan tendangan kaki kirinya yang tidak bisa dihalau kiper Turkmenistan.
Indonesia akhirnya bisa memenangi pertandingan FIFA Matchday melawan Turkmenistan dengan skor 2-0.
Pelatih Shin Tae-yong di pertandingan melawan Turkmenistan memasang formasi 3-5-2. Di lini belakang, Alfeandra Dewangga akan berpartner dengan Jordi Amat dan Sandy Walsh. Dewangga sebelumnya juga sudah dicoba Shin Tae-yong menjadi bek tengah di Piala AFF U-23.
Di sisi sayap, Asnawi Mangkualam akan beroperasi di sisi sebelah kanan ditemani oleh Mohamad Edo Febriansah di sektor kiri.
Gelandang bertahan akan diperankan oleh Marc Anthony Klok yang bermain di Persib Bandung. Adam Alis dan Ricki Kambuaya akan bermain di depan Klok guna memutus dan menyalurkan bola ke lini depan.
Di sektor lini depan, Shin Tae-yong menugaskan Saddil Ramdhani dan Dendy Sulistyawan menjebol pertahanan Turkmenistan.
Sebelumnya di jumpa pers, Shin Tae-yong sudah membocorkan rahasia akan mengubah formasi dan susunan pemain karena ada penggawa yang cedera.
"Karena ada yang cedera saat bermain bersama klub di liga, jadi saya akan mengubah formasi Timnas Indonesia," ucap Shin Tae-yong
Head to head Indonesia vs Turkmenistan:
31 Maret 2004 Turkmenistan 3-1 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia 2006)
17 November 2004 Indonesia 3-1 Turkmenistan (Kualifikasi Piala Dunia 2006)
23 Juli 2011 Turkmenistan 1-1 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia 2014)
28 Juli 2023 Indonesia 4-3 Turkmenistan (Kualifikasi Piala Dunia 2014)
Susunan pemain Indonesia vs Turkmenistan:
Indonesia: Nadeo Argawinata; Jordi Amat, Sandy Walsh, Asnawi Mangkualam, Dewangga; Marc Klok, Edo, Kambuaya, Adam Alis; Saddil Ramdani, Dendy Sulistyawan.
Turkmenistan: Rasul Caryyev; Mekan Saparow, Yhlas Toyjanow, Abdy Basimow, Guycmyrat Annagulyyev; Arzuvguly Sapargulyyev, Begmyrad Bayow, Ahmet Atayew, Myrat Annayev; Teymur Charyyew, Altymyrat Annadurdyyew.
