BISNIS.COM, BERNE--FIFA sedang menyelidiki Selandia Baru karena diduga memainkan pemain yang tidak memenuhi syarat (ineligible) dalam kualifikasi piala dunia, meskipun mereka masih akan memenangkan kelompok Oseania apapun hasilnya.
Badan sepak bola dunia itu mengatakan telah membuka proses melawan Selandia Baru dalam kaitannya dengan kemenanga 2-0 atas Kepulauan Solomon pada 26 Maret.
"Selandia Baru telah diundang untuk memberikan posisi mereka ke FIFA, bersama dengan bukti dokumenter mungkin dianggap tepat," kata FIFA dalam sebuah pernyataan, tanpa menyebut nama pemain yang terlibat.
Selandia Baru memenangkan semua enam pertandingan mereka dalam kelompok Oseania untuk menyelesaikan enam poin dari Kaledonia Baru, yang berarti mereka masih akan berada di puncak grup Oseania, bahkan jika mereka kehilangan poin saat melawanKepulauan Solomon.
Mereka masih menghadapi playoff dua leg melawan tim urutan keempat dari zona CONCACAF untuk tempat di final piala dunia tahun depan di Brazil.
Pada Minggu, FIFA mengatakan mereka telah membuka proses terhadap Ethiopia, Togo dan Equatorial Guinea untuk pelanggaran yang sama.
Berbeda halnya Selandia Baru, akan ada konsekuensi yang signifikan untuk kelompok kualifikasi masing-masing jika salah satu dari tiga tim yang bersalah
