Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengunggah pertemuannya dengan bek Timnas Jepang Yuto Nagatomo. Kedua insan yang pernah bekerja sama di Inter Milan itu membahas tentang pembinaan sepak bola usia dini.
Erick Thohir hadir langsung ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, saat Timnas Indonesia menghadapi Jepang dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat (15/11/2024).
Selain memantau permainan Timnas Indonesia, Erick juga bertemu dengan relasinya yang ada di Timnas Jepang.
Salah satunya adalah Yuto Nagatomo, bek senior Timnas Jepang. Erick dan Nagatomo pernah bekerja sama di klub Italia, Inter Milan.
Erick menjadi Presiden Inter Milan dan Nagatomo bermain di tim beralias Nerazurri itu.
"Saat pertandingan Indonesia vs Jepang kemarin, saya bertemu dengan Yuto Nagatomo, salah satu pemain Asia terbaik di Italia dan bermain di klub yang saat itu saya pimpin, Inter Milan," tulis Erick Thohir dalam unggahan di Instagram.
Baca Juga
Erick menyampaikan pujian kepada Nagatomo yang masih aktif bermain meski usianya sudah 38 tahun saat ini.
Menteri BUMN itu juga membahas terkait perkembangan Timnas Jepang hingga kini menjadi negara dengan ranking FIFA tertinggi di Asia.
"Saya mengenal Yuto sebagai pemain yang selalu bekerja keras, konsisten dan disiplin dalam menjaga kondisi. Saya menyampaikan kepada Yuto, Jepang bisa solid dan berada di peringkat FIFA ke-15 karena membangun timnas dan kompetisi usia dini," tulis Erick Thohir.
View this post on Instagram
Erick menambahkan, Indonesia saat ini juga sedang dalam tahap membangun sepak bola usia dini.
Dia juga membahas keberhasilan Timnas Indonesia mencatat sejarah lolos ke Piala Asia semua umur.
"Kita bangga Timnas U-17, Timnas U-20, Timnas U-23 dan Timnas Senior bisa masuk ke Piala Asia. Tapi ini belum cukup, PSSI terus membangun kompetisi usia dini untuk Timnas bisa terus konsisten berprestasi," kata Erick.
Sementara itu Timnas Indonesia mesti menyerah 0-4 dari Jepang dalam laga Jumat lalu.
Kekalahan itu membuat posisi Indonesia makin terhimpit dan terpuruk di dasar klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
