Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukan Transgender, Petinju Aljazair Imane Khelif Terlahir Wanita

Imane Khelif tegaskan dirinya adalah wanita tulen setelah menang di Olimpiade Paris 2024.
Petinju Imane Khelif dari Aljazair (kanan) berhadapan dengan Anna Luca Hamori asal Hungary di perempat final tinju kelas 66Kg di Olimpiade Paris 2024/ REUTERS-Peter Cziborra
Petinju Imane Khelif dari Aljazair (kanan) berhadapan dengan Anna Luca Hamori asal Hungary di perempat final tinju kelas 66Kg di Olimpiade Paris 2024/ REUTERS-Peter Cziborra

Bisnis.com, JAKARTA - Kontroversi mewarnai jalannya pertandingan Imane Khelif yang maju ke Olimpiade Paris 2024 mewakili Aljazair.

Petinju itu sempat menjadi bulan-bulanan masyarakat dunia setelah dituding sebagai seorang transgender.

Kontroversi gender Imane Khelif muncul setelah lawannya yang berasal dari Italia, Angela Carini menyerah setelah baru saja main.

Di babak 16 besar, Carini merasa tak sanggup melawan Khelif. Khelif pun disebut harus mundur karena dituding sebagai petinju transgender.

Padahal, Khelif memiliki interseks yang membuatnya punya kromosom XY, sehingga testosteronnya cenderung mirip laki-laki.

Kegagalannya dalam tes gender di kejuaraan dunia 2023 juga turut menjadi sorotan, lantaran Khelif dinilai tak lolos persyaratan.

Di sisi lain, Komite Olimpiade Internasional (IOC)tetap meloloskan Khelif ke Olimpiade 2024 dan menegaskan bahwa petinju tersebut adalah wanita tulen.

Juru bicara IOC Mark Adams menegaskan bahwa tidak ada kasus transgender dalam riwayat Khelif.

"Dia terlahir sebagai perempuan, terdaftar sebagai perempuan, hidup sebagai perempuan, bertinju sebagai perempuan, dan memiliki paspor sebagai perempuan. Ini bukan kasus transgender.  Ada beberapa kebingungan yang terjadi adalah laki-laki berkelahi dengan perempuan. Ini tidak benar," tutur Mark Adams, dikutip dari BBC.

Akibat kontroversi ini, petinju Italia Carini akhirnya meminta maaf dan mengatakan akan menghormati keputusan IOC.

"Saya meminta maaf untuk lawan saya. Bila IOC menyatakan dia bisa bertanding, saya menghormati keputusan itu," kata Carini.

Imane Khelif pun kini memastikan medali Olimpiade 2024 dari cabang tinju wanita 66 kilogram.

Setelah menang melawan Anna Luca Hamori dari Hungaria di perempatfinal Olimpiade 2024 pada Minggu (4/8) dini hari WIB, ia mengatakan bahwa ia adalah wanita tulen.

"Saya ingin katakan kepada seluruh dunia bahwa saya wanita, dan saya akan tetap seorang wanita," ucapnya dengan tegas, seperti yang dilansir dari Daily Mail.

Di semifinal Olimpiade 2024, Imane Khelif akan melawan Janjaem Suwannapheng asal Thailand. Laga itu akan digelar di Ronald Garros Stadium, Rabu (7/8) dini hari WIB.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper