Bisnis.com, JAKARTA - Cristiano Ronaldo yang kerap disandingkan dengan istilah GOAT (Greatest of All Time) tampaknya harus menelan kekalahan ketika Portugal gugur pada laga quarter-final EURO 2024 melawan Prancis pada Sabtu, 7 Juli 2024 dini hari tadi.
Dilansir dari apnews.com, sang pelatih, Roberto Martinez, merasa bahwa kekalahan tersebut seharusnya tidak terjadi. "Dari sisi kami, kami memang pantas menang. Namun, kami berbicara tentang bermain melawan pemain-pemain terbaik di Eropa. Ini malam yang menyedihkan." kata Roberto Martinez, sang pelatih.
1. Cristiano Ronaldo dinilai tidak berpartisipasi
Performanya di ajang quarter-final tersebut dinilai tidak maksimal, bahkan banyak dari mereka yang mengatakan bahwa Cristiano Ronaldo tidak banyak berpartisipasi dalam pertandingan tersebut.
Pemain berusia 39 tahun itu gagal mencetak gol untuk pertama kalinya setelah gagal memaksimalkan kesempatan di babak pertama perpanjangan waktu dan adu penalti. Namun hal tersebut tampaknya tidak dapat diterima secara mentah-mentah, mengingat Cristiano Ronaldo berhasil mencetak gol pertama untuk Portugal pada sesi adu penalti.
2. EURO terakhir Cristiano Ronaldo
Kekalahan Portugal atas Prancis pada laga adu penalti ini menjadi lebih buruk ketika mengetahui fakta bahwa EURO 2024 adalah pertandingan EURO terakhirnya.
Cristiano Ronaldo mengatakan bahwa EURO 2024 adalah pertandingan EURO terakhirnya bersama Portugal, hal ini dia katakan pada sesi wawancara seusai pertandingan melawan Slovenia pada babak 16 besar.
Kejuaraan Eropa keenam dan terakhir Cristiano Ronaldo berakhir saat Portugal gagal memaksimalkan tembakan penalti, sehingga harus meninggalkan lapangan dengan rasa tidak puas.
3. Rekor EURO Cristiano Ronaldo untuk Portugal
Walau dinilai mengalami penurunan performa dalam EURO 2024, partisipasi yang diberikan Cristiano Ronaldo untuk Portugal selama ajang EURO patut diapresiasi secara menyeluruh. Debut EURO yang dimulai pada tahun 2004 dan berakhir pada tahun 2024 menunjukkan seberapa besar semangat dan dedikasi yang ia miliki di dalam hidupnya.
Performa prima yang diberikannya selama kurang lebih 20 tahun menjadi bukti mengapa Cristiano Ronaldo selalu disandingkan dengan istilah GOAT (Greatest of All Time).
Dilansir dari laman uefa.com, simak berbagai macam rekor yang berhasil diraih Cristiano Ronaldo untuk Portugal sepanjang karirnya:
1. Penampilan terbanyak: 30 permainan
2. Pencetak gol terbanyak: 14 gol
3. Turnamen terbanyak dengan gol: 5 turnamen (2004, 2008, 2012, 2016, 2020)
4. Pemain termuda kedua yang tampil di final turnamen EURO: 19 tahun 128 hari
5. Pencetak gol termuda kedua di turnamen final EURO: 19 tahun 128 hari
6. Pemain tertua yang tampil di turnamen EURO: 39 tahun 151 hari
7. Pencetak gol tertua di turnamen EURO: 36 tahun 138 hari
