Bisnis.com, JAKARTA – International Basketball Freestyle dunkings show asal Hungaria mengaku melakukan banyak persiapan untuk memberikan pertunjukan di Mal Kota Kasablanka pada event Indonesia Slamdunk Festival.
Bence Laszlo laslo sebagai salah satu dari tujuh freestyle basket asal Hungaria itu mengatakan sangat takjub dengan euforia masyarakat Indonesia saat melihat pertunjukan basket jalanan yang dihadirkan oleh timnya.
“Kami berlatih dua kali sebelum pertunjukan dan juga pelatihan terakhir. Semuanya berjalan cukup baik juga. Kami mendapat feedback yang bagus. Penonton sangat hangat di sini. Jadi kami tampil dan juga banyak berlatih untuk memiliki pertunjukan yang bagus agar kalian merasa baik dan bersenang-senang selama pertunjukan,” ujarnya kepada Bisnis, Sabtu (1/7/2023).
Sekadar informasi Bence Laszlo merupakan salah satu dari tujuh freestyler dalam International Basketball Freestyle Dunkings Show dari Hungaria yang meramaikan acara Indonesia Slamdunk Festival di Mall Kota Kasablanka (Kokas), Jakarta Selatan.
Adapun, enam rekan lainnya yaitu Benjamin Goy, Duka Ferenc Artur, Borlay Csanad, Marton Lukacs, Daniel, dan Lukacs Noemi Zsofia, Bence Laszlo unjuk gigi dengan memamerkan beberapa atraksi slamdunk baik secara individual dan juga secara tim di depan penonton
“Penonton luar biasa, semua orang bersorak, bersenang-senang dan semuanya berjalan dengan baik menurut saya. Itu pertunjukan yang sangat bagus, semuanya berjalan dengan cukup baik, orang-orangnya luar biasa, semuanya luar biasa,” katanya.
Baca Juga
Menurut pantauan Bisnis, pembukaan slamdunk internasional ini berjalan meriah dengan ketujuh freestyler yang tampil menunjukkan beragam atraksi memukau seperti backflip, roll between the leg, hingga slam dunk.
Alhasil, atraksi tersebut membuat seluruh penonton yang hadir dengan duduk dan berdiri bersorak-sorai saat ketujuh freestyler basket itu memamerkan atraksinya ketika berhasil memasukkan bola ke dalam ring.
Laszlo melanjutkan bahwa pertunjukan tersebut juga sudah dipersiapkan jauh-jauh hari oleh timnya. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir cedera dan kesalahan yang tak diinginkan
“Sejak Desember kami telah membangun tim, dan juga melakukan lebih banyak mingguan daripada yang kami lakukan sebelumnya. Jadi kami tampil dan juga banyak berlatih untuk memiliki pertunjukan yang bagus dan membuat kalian bersenang-senang selama pertunjukan,” katanya.
Dia pun mengungkapkan cerita menarik dalam penampilan pertamanya di Jakarta, salah satunya dalam menjaga makanan sebelum pertandingan.
“Jadi makanan di sini sangat bagus. Kami ingin mencoba makanan pedas, tetapi itu akan kami lakukan setelah selesai dengan semuanya [penampilan di Jakarta]. Selain itu, kami masih adaptasi karena cuaca membuat kami sering lapar, apalagi suhu di sini sekitar 25-30 derajat. Jauh lebih panas di sini,” tuturnya
Dalam kesempatan yang sama, Bence Laszo juga memberikan sedikit tips untuk pemula menjadi freestyler basket khususnya dalam hal melalukan slamdunk.
“Untuk pemula harus memiliki tubuh yang kuat, kamu harus memiliki kekuatan kaki yang kuat karena ketika melompat stabilitas Kamu harus bagus dalam menentukan timming lompatan. Jadi, kalian memang harus memiliki tubuh yang kuat dan juga banyak latihan,” pungkas Laszlo.
Sekadar informasi, penampilan dari tujuh freestyler International Basketball Freestyle Dunkings Show dari Hungaria dalam acara Indonesia Slamdunk Festival dapat disaksikan penonton secara gratis pada 1-2 Juli dan 4-9 Juli pukul 14.00, 16.00, dan 18.00 WIB di Grand Atrium Mall Kota Kasablanka (Kokas).
Di sisi lain, pebasket Indonesia Kelly Purwanto meyakini dengan adanya acara Indonesia Slamdunk Festival dapat meningkatkan antusiasme masyarakat terhadap olahraga bola lempar tersebut mengingat acara slamdunk tersebut sangat menarik dan menghibur bagi anak-anak.
“Menurut saya ke depan basket akan lebih bagus, karena banyak akademik, dikenalkan di pertandingan, ada banyak pembinaan, dan sekarang acara-acara seperti ini banyak beredar. Karena, saya aja baru serius basket SMP-SMA, apalagi yang lebih serius dari 6 SD jadinya semoga lebih bagus basket ke depan,” tuturnya.
Pebasket yang di ajang Indonesia Basketball League (IBL) tahun ini itu lalu memuji kemampuan yang dimiliki tujuh freestyler basket dari Hungaria yang hampir menampilkan semua pertunjukannya dengan sempurna.
Pebasket Amartha Hangtuah Jakarta itu mengatakan untuk melakukan teknik slamdunk ini tidak mudah karena harus bisa memegang bola dengan pas dan timing yang tepat.
“Kalau dibilang gampang sebenernya nggak, karena bukan hanya lompatan ada triknya juga. Saya juga pernah melakukan slamdunk tidak mudah apa lagi tinggi badan seperti saya. Harus bisa megang bola, timing harus pas. Kadang kita suka liat pemain NBA lompatannya udah tinggi tapi bola engga masuk itu timingnya enggak pas,” tandas Kelly.