Bisnis.com, JAKARTA - Pebalap Formula E asal tim TAG Heuer Porsche, Pascal Wehrlein mengungkap tantangan terhadap race Formula E Seri Jakarta.
Pascal mengatakan tantangan terbesarnya adalah cuaca panas yang terdapat di Jakarta. Dirinya menyebut permasalahan itu bukan hanya dialami dirinya tapi juga pebalap lainnya.
“Soal panas ini akan menjadi tantangan besar di mobil, tidak hanya bagi kami para pembalap tapi bagi teknisi, mekanik,” kata Pascal di Jakarta International E-Prix Circuit ( JIEC ), Ancol, Jumat (2/6/2023).
Pascal menyebut bahwa dirinya dan timnnya pun tidam terbisa bekerja di suhu panas seperti Jakarta. Namun, hal ini menurutnya menjadi keunikan sendiri dalam gelaran Formula E Jakarta 2023.
Namun, terlepas dari suhu panas, Pascal mengaku bahwa untuk veneu sirkuit sendiri mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun lalu.
“Venue mengalami banyak peningkatan dari tahun lalu. Tahun lalu semuanya belum siap di sini dan saya pikir ini mengalami banyak peningkatan,” ujarnya.
Optimis Juara
Sebelumnya, Pascal Wehrlein mengungkap peluang untuk memenangkan race di Jakarta E-Prix 2023.
Pascal melihat peluang dirinya untuk menang terbuka karena kerja keras yang sudah dirinya dan tim lakukan di musim ini.
“Ya saya pikir kita punya peluang bagus, kita menunjukkan tahun ini punya paket yang kuat dan kami akan membawanya bersama-sama,” kata Pascal di Jakarta International E-Prix Circuit ( JIEC ), Ancol, Jumat (2/6/2023).
Pascal juga menyebut bahwa dirinya akan melakukan yang terbaik guna memenangkan race di Jakarta E-Prix 2023.
Seperti yang diketahui, Gelaran GulaVit Jakarta E-Prix 2023 akan bergulir 3-4 Juni 2023 di AGI Jakarta International E-Prix Circuit ( JIEC ), Ancol, Jakarta Utara.
Balapan Formula E tahun ini pun akan digelar sebanyak dua kali, mulai 3 - 4 Juni 2023. Pada tanggal 3, hari Sabtu, balapan akan diselenggarakan sebanyak 36 lap. Sementara untuk hari Minggu, 4 Juni, para pembalap akan bersaing dalam 38 lap.
