Bisnis.com, SOLO - Pemain andalan Persija Jakarta Marko Simic resmi meninggalkan klub Macan Kemayoran pada Selasa (26/4/2022).
Marko Simic mengaku mengakhiri kontraknya dengan Persija secara sepihak karena masalah gaji.
Dari unggahan klarifikasi yang dibuat pada akun Instagram pribadinya, @markosimic_77, Persija disebut tak membayarkan gajinya selama satu tahun.
"Dengan berat hati saya harus mengumumkan saya telah mengakhiri kontrak saya secara sepihak dengan Persija Jakarta karena klub telah melanggar kontrak setelah tidak membayar gaji saya selama setahun," tulis Simic dalam surat klarifikasinya.
Baca Juga
Ia pun mengaku bahwa meninggalkan Persija adalah pilihan yang sulit. Terlebih karena ia telah membela klub tersebut selama 4,5 tahun.
Pemain dengan julukan Super Simic itu merupakan pesepakbola asal Kroasia yang lahir pada 23 Janurari 1988.
Perjalanan karier
Sebelum bergabung dengan Persija, Simic lebih dulu membela klub Negeri Sembilan Malaysia pada 2017. Tak berselang lama, ia pun pindah ke Melaka United.
Hingga pada akhir 2017, Simic menandatangani kontrak dengan Persija Jakarta setelah kesepakatan dengan Kelantan FA tak berhasil.
Simic sukses mengantarkan Persija untuk menduduki posisi puncak pada Liga 1. Bahkan pada Piala Presiden 2018, Simic mencetak dua gol dalam kemenangan 3-0 Persija atas Bali United di laga final.
Striker ini juga menorehkan gelar pemain terbaik dan menjadi pencetak gol terbanyak dengan 11 gol pada turnamen itu.
Lalu pada Februari 2018, Simic mencetak hat-trick dalam kemenangan Persija 4-1 atas Tampines Rovers di Piala AFC 2018.
Dirinya pun menjadi pemain pertama yang mencetak dua kali hat-trick dan satu quat-trick di Piala AFC 2018.
Di tahun 2019, Simic berhasil mencatatkan namanya sebagai topskorer Liga 1 2019 dengan mencetak 28 gol sampai akhir musim.
Sehingga selama dua tahun, Simic mampu mengemas total gol sebanyak 62 kali termasuk di Liga 1, Piala AFC, Liga Champions Asia, dan Piala Indonesia.
Pada 2020, Simic mendapat gelar Penyerang Terbaik versi Indonesia Soccer Awards. Ia juga mendapat penghargaan Gol Terfavorit di ajang yang sama.
Kehebatan Simic itu pun membuat nilai kontraknya melejit hingga Rp12 miliar. Namun kini ia harus menelan kenyataan pahit berkaitan dengan pembayaran gaji yang tak dilakukan oleh Persija.
Meskipun hingga kini pihak Persija Jakarta belum memberikan keterangan apapun mengenai masalah yang dialami oleh Marko Simic ini.