Bisnis.com, JAKARTA – Timnas Finlandia berharap bisa membuat kejutan kontra Belgia saat kedua tim menjalani pertandingan terakhir Grup B Piala Eropa (Euro) 2020 di Stadion Krestovsky (Gazprom Arena) di Saint Petersburg, Rusia, pada Selasa (22/6/2021) dini hari WIB.
Pelatih Timnas Finlandia Markku Kanerva mengakui bahwa ada jurang yang besar antara timnya dengan Belgia, yang saat ini berstatus sebagai tim peringkat teratas Ranking FIFA (Federation Internationale de Football Association).
Akan tetapi, dia berharap bisa mengulangi raihan positif saat masa-masa awal pekerjaannya sebagai pelatih Finlandia dengan menahan imbang Belgia 1–1 pada 1 Juni 2016 di pertandingan uji coba.
Terlebih hasil imbang itu kemungkinan akan cukup bagi Finlandia untuk lolos ke babak 16 besar, baik sebagai runner-up Grup B maupun salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik turnamen.
"Hasil imbang mungkin cukup bagi kami untuk lolos. Saat saya memulai menjadi pelatih kepala di Finlandia, salah satu pertandingan awal adalah laga persahabatan melawan Belgia dan kami meraih hasil imbang," ujarnya.
Bahkan jika mampu menciptakan kejutan lebih besar dengan mengalahkan Belgia, Finlandia bisa merebut status juara Grup B. "Kami masih punya peluang menjuarai grup ini, penentuannya ada di tangan kami," ujar Kanerva.
"Yang terpenting adalah kami tetap fokus atas hal-hal yang bisa kami kendalikan, permainan kami sendiri," paparnya.
Hasil mengejutkan melawan tim-tim besar bukanlah sesuatu yang jarang diraih Finlandia, mengingat mereka juga pernah mengalahkan Prancis—juara Piala Dunia 2018—dengan skor 2–0 dalam pertandingan persahabatan November tahun lalu.
"Sekarang kami menghadapi tim peringkat satu dunia, pengalaman melawan Prancis memberi gambaran bagaimana cara mengalahkan tim-tim besar," kata Kanerva.