Bisnis.com, JAKARTA – Garbine Muguruza Blanco, petenis putri Spanyol peringkat 16 dunia, untuk sementara memutuskan tak ikut turnamen AS Terbuka (US Open) akibat cedera pergelangan kaki, tetapi berjanji tetap berjuang untuk pulih agar bisa bertarung di ajang di New York tersebut.
Bagi Muguruza, 26 tahun, cedera itu juga memaksanya menarik diri dari turnamen Western and Southern Open, yang merupakan pemanasan US Open, pekan ini.
Sebelumnya, enam dari 10 petenis putri teratas dunia telah terlebih dahulu mengundurkan diri dari US Open tahun ini, digelar pada 31 Agustus hingga 13 September 2020 di New York, karena khawatir terhadap pandemi Covid-19.
Enam petenis itu adalah dua petenis peringkat teratas dunia yakni Ashleigh Barty dan Simona Halep, serta juara bertahan Bianca Andreescu, lalu Elina Svitolina, Kiki Bertens, dan Belinda Bencic.
Kekhawatiran mereka itu sangat wajar, mengingat New York merupakan episentrum pandemi Covid-19 di AS, sedangkan AS sendiri merupakan negara paling terdampak virus mematikan itu.
Muguruza, yang menjadi petenis nomor satu dunia pada September 2017, berharap bisa segera pulih dari cedera dan berpartisipasi dalam turnamen Grand Slam tersebut.
“Mengikuti anjuran dari tim medis, saya memutuskan mundur dari turnamen Western and Southern Open. Lagi pula, pergelangan kaki saya juga masih bermasalah,” kata Muguruza di Twitter seperti dilaporkan Reuters dan dikutip Antara pada Selasa (18/8/2020) malam WIB.
Namun, Muguruza mengaku masih bersemangat untuk bertanding di US Open. “Saya betul-betul ingin bermain di US Open tahun ini. Pihak penyelenggara pasti bersusah payah menggelar turnamen itu. Jadi, saya juga harus berjuang supaya cepat pulih dan bertanding di ajang bergengsi itu.”
