Bisnis.com, JAKARTA – Pemain muda Lokomotiv Moskwa Innokenty Samokhvalov meninggal dunia dalam usia 22 tahun setelah mendapat serangan jantung di tengah sesi latihan mandiri pada Selasa (21/4/2020) pagi WIB.
Klub Liga Primer Rusia itu tengah menerapkan karantina mandiri kepada para pemainnya di tengah pandemi virus corona yang tidak memungkinkan mereka itu berlatih bersama-sama.
"Pada 20 April, bek Innokenty Samokvalov meninggal. Dia sakit dalam sesi latihan mandiri. Perincian tragedi ini masih diklarifikasi," demikian pernyataan resmi Lokomotiv Moskwa.
Samokhvalov direkrut Lokomotiv sejak 2015 tapi belum pernah tampil untuk tim utamanya dan selama ini membela tim cadangan klub tersebut, Kazanka, yang bermain di kasta ketiga sepak bola Rusia.
"Sungguh menyedihkan. Dokter mengatakan kepada kami penyebab kematiannya adalah serangan jantung," demikian pelatih Kazanka Alexander Grishin kepada kantor berita Rusia, RIA Novos yang dikutip Reuters.
"Dokter sebelumnya mengizinkan ia berlatih, kami berasumsi tidak ada masalah kesehatan sebelumnya," tambahnya.
Rusia memberlakukan karantina wilayah hingga 30 April dan kompetisi sepak bola profesional ditangguhkan setidaknya sampai 31 Mei.