Bisnis.com, JAKARTA – Federasi Sepak Bola Australia (FFA) mengungkapkan bahwa tim nasional mereka akan memenuhi undangan dari Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol) bertanding sebagai tamu di Copa America 2020.
Timnas berjuluk Socceroos itu akan bertarung di Copa America tahun depan yang direncanakan digelar di Argentina dan Kolombia, demikian pernyataan FFA pada Jumat (14/6/2019).
Adapun Copa America 2019 segera dimulai pada Sabtu (15/6/2019) di Brasil dengan melibatkan 12 tim yang terdiri atas 10 anggota Conmebol serta dua tim undangan yakni juara dan runner up Piala Asia 2019, yakni Qatar dan Jepang.
"Copa America adalah puncak kalender sepak bola dan kami tidak sabar untuk sampai ke sana," kata pelatih kepala Timnas Australia, Graham Arnold.
"Kami menginginkan peluang ini sebagai pemain dan pelatih. Pengalaman yang akan kami dapatkan dari turnamen ini akan luar biasa dan saya tahu itu setelah berbicara dengan para pemain kami. Mereka sama-sama bersemangat menjadi bagian dari salah satu turnamen paling bergengsi di dunia.”
Australia hanya bertahan hingga perempat final Pia;la Asia 2019 pada Januari lalu di Uni Emirat Arab. Di Piala Dunia tahun lalu di Rusia mereka sempat bertarung melawan Peru, salah satu anggota Conmebol dengan hasil kekalahan 0 - 2.
Sejak 1993, Conmebol memang terbiasa mengundang tim-tim di luar anggota mereka untuk ikut berkompetisi di Copa America. Meksiko merupakan tim undangan paling sering tampil di hajatan tersebut dengan prestasi terbaik runner up edisi 1993 dan 2001.
Beberapa negara lain yang pernah diundang mengikuti Copa America ialah Jepang, Qatar, Amerika Serikat, Kosta Rika, Panama, Honduras, Jamaica, dan Haiti.
Copa America adalah tuernamen antarnegara paling tua di dunia, dimulai pertama kali pada 1996. Uruguay tampil sebagai juara terbanyak yakni 15 kali, diikuti Argentina 14 kali, Brasil 8, Paraguay, Cile, dan Peru masing-masing 2, serta Kolombia dan Bolivia masing-masing 1 kali juara.
