Bisnis.com, JAKARTA – Pengadilan Barcelona, Spanyol. pada Kamis (31/1/2019) dini hari WIB memerintahkan penyelidikan terhadap proses transplantasi hati mantan bek Barcelona Eric Abidal yang dilakukan pada 2012 untuk dibuka kembali.
Pengadilan sebelumnya menyelidiki operasi itu setelah jaksa penuntut Spanyol mengajukan keraguan atas identitas donor hati. Abidal, yang sekarang menjabat sebagai direktur olahraga Barcelona, mengatakan donor itu adalah sepupunya Gerard Armand.
Seorang hakim, yang sebelumnya mengesampingkan kasus itu karena kurangnya bukti, memintanya untuk dibuka kembali karena dugaan "penyimpangan atau ketidaksesuaian" dalam sejarah klinis, menurut perintah pengadilan yang dilihat oleh Reuters.
Barcelona tidak memberikan komentar ketika dihubungi oleh Reuters. Klub dan mantan bek Prancis Abidal sebelumnya membantah melakukan kesalahan.
Abidal menjalani transplantasi tersebut pada April 2012 setelah berjuang melawan kanker hati selama musim 2010 - 2011.
Dia memainkan beberapa pertandingan lagi untuk Barcelona sebelum pindah ke bekas timnya, AS Monaco, pada Juli 2013.