Bisnis.com, PARIS - Satu tendangan keras dari luar kotak pinalti yang membuat bola bersarang di sisi kanan gawang Lloris (Prancis) pada menit ke109, cukup mengantarkan Portuga untuk kali pertama dalam 56 tahun menjadi juara Piala Eropa. Yah…Eder --lengkapnya Ederzito Antonio Macedo Lopes-- menjadi penentu kemenangan.
Striker klub Liga Inggris Swansea City, yang di tim nasional mengunakan jersey bernomor punggung 9 dan di Swansea 17, di tim nasional, tidak semenonjol Cristiano Ronaldo. Namun, Eder membuktikan, dirinya menjadi penentu juara Portugal.
Eder, kelahiran di Bissau, Guinea-Bissau pada 22 Desemebr 1987, memang dikenal sebagai penyerang yang memiliki insting mencetak gol yang sangat baik, terutama saat melakukan serangan balik. Hal itu dia buktikan pada menit ke-109. Dari satu serangan balik, hanya dengan satu kali kontrol, bola di kaki kanannya diarahkan ke gawang Lloris (Prancis) dengan kencang. Gol.
Eder, setelah lahir di Bissau, Guinea-Bissau, baru pindah ke Portugal dan ia mulai mengenal dan bermain sepakbola dengan Associaçoo Desportiva e Ademia, Portugal. Saat itu usia Eder 11 tahun. Debut senior dengan F.C. Oliveira do Hospital dan G.D. Tourizense, yang kedua berkompetisi divisi ketiga portugal.
Pada 2008, dia baru memutuskan untuk pindah ke klub Academica. Debut Eder untuk klub Academica pada 24 Agustus 2008, saat mengalami kekalahan 0-1 atas C.F. Estrela da Amadora. Eder mencetak gol pertamanya untuk klub di akhir musim, saat meraih kemenangan 3-1 atas Associaçao Naval de Maio dalam komperti liga.