Bisnis.com, JAKARTA-- Gadis podium Grand Prix China yang wajahnya disemprot sampanye oleh juara balap Lewis Hamilton, tidak menganggap serius kejadian yang disebut-sebut media sebagai pelecehan itu.
"Cuma berlangsung 1-2 detik, saya tidak terlalu mempermasalahkan," kata Liu Siying,22, seperti dikutip Reuters dari Shanghai Daily.
Siying adalah lulusan Shanghai Institute of Visual Art dan bekerja pada perusahaan real estate.
"Saya pikir sebagian media asing lebih sensitif terhadap soal itu dibandingkan media setempat," kata Siying.
"Saya disuruh oleh pihak yang mempekerjakan saya untuk berdiri di podium, dan itu yang saya lakukan."
Aksi Hamilton dikritik di Inggris dan Jerman, serta di media sosial China. Media yang mengeritik antara lain Daily Mail dan Times yang terbit di Inggris.
Praktik menyemprotkan sampanye di podium sudah berlangsung beberapa puluh tahun. Sejak tahun 2000, sampanye di podium dipasok oleh merek Mumm.
Pada balap F1 akhir pekan ini di Bahrain, sampanye diganti minuman non-alkohol yaitu Waard.
Disemprot Lewis Hamilton dengan Sampanye, Gadis Podium Ini Cuek
Gadis podium Grand Prix China yang wajahnya disemprot sampanye oleh juara balap Lewis Hamilton, tidak menganggap serius kejadian yang disebut-sebut media sebagai pelecehan itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium